KORAN REPUBLIK

KORAN REPUBLIK
Kota Sibuk

Minggu, 31 Januari 2021

Presiden Jokowi : NU Berperan Besar Gerakan Nasionalisme dan Toleransi Melawan Radikalisme dan Terorisme



BOGOR, KR - Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada Nahdlatul Ulama (NU) di peringatan hari lahir (harlah) ke-95 salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia tersebut. Melalui tayangan video yang diunggah akun YouTube pada Sabtu, 30 Januari 2021, Kepala Negara mengharapkan peranan NU untuk terus bergerak dan berkontribusi bagi kehidupan bangsa.

"Saya mengucapkan selamat hari ulang tahun yang ke-95 untuk Nahdlatul Ulama. Semoga Allah Swt. senantiasa merahmati dan memberkahi Nahdlatul Ulama serta warga Nahdliyin di seluruh dunia. Mari kita dukung terus Nahdlatul Ulama agar bergerak dan terus berkontribusi untuk memperkuat kehidupan bangsa Indonesia dan memajukan peradaban dunia dengan spirit Islam Nusantara yang rahmatan lil'alamin," ujarnya.

Kontribusi NU kepada bangsa Indonesia terlihat nyata dalam pencapaian kemerdekaan Republik Indonesia. Tak hanya itu, kontribusi tersebut juga berlanjut di masa pembangunan negara dalam mengisi kemerdekaan.



Atas hal tersebut, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada NU yang selalu konsisten membela Pancasila, bhinneka tunggal ika, NKRI, dan UUD 1945.

"Di tengah perubahan dan tantangan zaman yang semakin kompleks, NU juga selalu berada di garda terdepan dalam membela kepentingan bangsa dan negara. Kita semua melihat bukti Nahdlatul Ulama berperan besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi, serta dalam melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme," imbuhnya.

Kepala Negara berharap agar peran strategis para kiai dan santri NU yang bersama-sama seluruh pemangku kepentingan bangsa ikut membangun masa depan Indonesia dapat terus berlanjut dan terjalin erat. Apalagi bangsa Indonesia kini berhadapan dengan tantangan era revolusi industri jilid keempat dan kompetisi global yang harus dilalui bersama-sama demi keberlangsungan bangsa dan kemajuan umat.

Para Nahdliyin muda pun turut berkiprah dalam memajukan pemberdayaan ekonomi umat yang berbasiskan pada pesantren. Tak hanya bersemangat dalam memperoleh ilmu agama, para santri muda NU tersebut juga bersemangat menjadi wirausaha untuk memajukan umat dan sesama.

"Setiap saya mengunjungi pesantren-pesantren, saya melihat optimisme karena saya melihat para santri tidak hanya paham ilmu agama, tapi juga wirausaha. Bahkan saat ini para santri sudah melek digital dan tidak sedikit yang menjadi pelopor teknologi informasi yang bisa membawa manfaat nyata bagi negara ini," tandasnya.

(Iks/Fid) KR

Sumber: Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

Sabtu, 30 Januari 2021

Warga Temukan, Diduga Korban Penusukan Tergeletak di Pinggir Jalan, Desa Gunung Manik, Kabupaten Sumedang



SUMEDANG, JAWA BARAT, KR - Diduga telah terjadi penusukan yang memakan korban jiwa di Dusun Bojong Sengit Rt 01 rw 02 ,Desa Gunung Manik, kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Sumedang, yang didapati warga setempat dalam kondisi tergeletak dipinggir Jalan, pada Pukul  16.00 WIB, kamis  (28/01/ 2021).

Korban yang belakangan diketahui bernama Reflika putra perdana (24), tinggal di bilangan Kampung, Lebak Jati Rt. 01/06, Desa Ciptasari,dan bekerja sebagai karyawan swasta.



Dalam keterangan Petugas Polsek Tanjung Sari yang tiba dilokasi atas laporan warga setempat  mengatakan bahwa," Korban di tusuk sebanyak 2 kali di Bagian dada sebelah kanan dan di bagian  punggung," Ujar Petugas.

"Saat ini korban kami bawa ke Puskesmas Tanjung Sari dan untuk selanjutnya kasus tersebut akan ditangani oleh Polres Sumedang."

"Sementara untuk pelaku masih dalam pencarian Polres Sumedang," Pungkasnya.

(Kmr) KR

Rabu, 27 Januari 2021

(Komjen) Polisi Listyo Sigit Prabowo Dilantik Presiden Jokowi Sebagai Kapolri di Istana Negara


JAKARTA, KR - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) gantikan Jenderal Polisi Idham Azis.Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara Jakarta, Rabu (27/01/2021) sekitar pukul 09.30 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Perwira lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Angkatan 1991 itu dilantik melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 5/Polri Tahun 2021 tentang pengangkatan Kapolri yang dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden. Setelah diambil sumpahnya, Listyo Sigit kemudian menandatangani berita acara pengangkatan Kapolri.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden melalui  Keppres Nomor 7/Polri Tahun 2021 tentang kenaikan pangkat dalam golongan perwira tinggi Polri, juga menetapkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Komjen Polisi Listyo Sigit Prabowo menjadi Jenderal Polisi.



Setelah pembacaan Keppres tersebut, Presiden Jokowi melakukan penanggalan dan penyematan tanda pangkat dan tanda jabatan serta menyerahkan tongkat jabatan Kapolri kepada Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, diikuti ucapan selamat oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Hadir mendampingi Presiden dan Wapres dalam pelantikan tersebut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, serta Ketua DPR RI Puan Maharani.

Sebelumnya Presiden pada Rabu (13/01/2021), mengajukan nama Komjen Polisi Listyo Sigit Prabowo ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sebagai calon tunggal Kapolri melalui Surpres nomor R-02/Pres/01/2021 yang disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno kepada DPR.

DPR kemudian melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri, Rabu (20/01/2021). Selanjutnya, melalui Rapat Paripurna pada Kamis (21/01/2021), DPR menyetujui calon tunggal yang diajukan Presiden tersebut.

Ketua DPR Puan Maharani dalam surat persetujuannya yang disampaikan kepada Presiden menyebutkan, Rapat Paripurna DPR RI tanggal 21 Januari 2021 telah menyetujui laporan Komisi III DPR RI untuk mengangkat Komjen Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri menggantikan Jenderal Polisi Idham Azis yang memasuki masa pensiun. 


(Iks/Dnd) KR

Sumber: Biro Pers, Humas Sekertaris Negara

Rabu, 20 Januari 2021

Bencana Banjir Bandang Menerjang Kampung Gunung Mas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat



KABUPATEN BOGOR, KR - Bencana Banjir Bandang terjadi di Kampung Gunung Mas Blok C Rt. 01,02,03/ Rw 02 dan 03,  Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Pada Selasa, (19 Januari 2021) Pukul 09:00 WIB.

Hal tersebut berdasarkan pantauan Awak Media di lokasi yang digenapkan dengan mendapat keterangan dari Tim PUSDALOPS PB (BPBD KABUPATEN BOGOR) Pada Awak Media bahwa," Tim berangkat dari Mako pada Pukul 10:20 WIB berdasarkan laporan yang diterima dan tiba di lokasi pada Pukul : 10:50 WIB," Ujar Tim PUSDALOPS PB diantaranya Raya Al Fajar ( Kabid Ratik), Jalaludin (Staff Ratik) beserta lainnya di lokasi..

" Menurut pengamatan pihak kami bahwa Lokasi Kejadian Berada pada koordinat LAT : 6°42'40,496"S dan Long : 106°58'58,346"E, bila dilihat dari letak Geografi, dan berdasarkan informasi yang kami himpun, bahwa kronologis kejadian adalah akibat dari longsoran di atas Gunung yang mengakibatkan banjir bandang menerjang ke pemukiman warga," Ungkap Tim PUSDALOPS PB pada Awak Media.



"Kemudian langkah yang kami tempuh dari Tim TRC BPBD KAB BOGOR yang pertama tentunya berkoordinasi dengan aparat setempat, dilanjuutkan dengan melakukan Asessment dan pemantauan di TKP, lalu kami melakukan Evakuasi Warga sementara yang kita ungsikan di rumah saudaranya dan sebagian di wisma PTPN 8 gunung mas dan untuk sementara baru diketahui korban terdampak sebanyak 900 Orang dan yang kami butuhkan untuk menangulangi sementara kebutuhan dasarnya adalah Kebutuhan tanggap Darurat, untuk sementara yang terlibat langsung dalam penangulangan Banjir Bandang ini dari TRC BPBD KAB BOGOR dan Staf Pemerintah Setempat ," Pungkas mereka.

Berdasarkan pantauan Awak Media di lokasi, keadaan belum Kondusif, untuk saat ini masih terjadi banjir susulan pada pukul 12.05 WIB.

(Asep) KR

Jumat, 15 Januari 2021

Dorong Pemulihan Ekonomi, SMSI Bekasi Raya Dapat Penghargaan TJSLP (CSR) dari Bupati Kabupaten Bekasi



KABUPATEN BEKASI , KR - Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) komitmen mendorong pemulihan ekonomi nasional dan kebangkitan ekonomi kreatif di tahun 2021. 

Di wilayah Bekasi Raya, hal itu sudah dimulai. Terbukti dengan adanya reward dari pemerintah berupa penghargaan TJSLP (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan) Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Organisasi pengusaha pers siber konstituen Dewan Pers yang beranggotakan 1.224 perusahaan pers itu.

Reward dari pemerintah diserahkan langsung melalui Kepala Bidang Sosial, Budaya dan Ekonomi Bappeda Kabupaten Bekasi, M. Irsan Firmansyah, M.Si kepada Ketua SMSI perwakilan Bekasi Raya, Doni Ardon di Bekasi, Jumat (15/01/2021). 

"Alhamdulillah kegiatan kita membantu pemerintah mendapat perhatian," ungkap Doni Ardon dalam bincang ringan dengan sejumlah pengurus Badan CSR Kabupaten Bekasi usai menerima penghargaan Bupati Bekasi H. Eka Supria Atmaja, S.H.

Menurut dia, SMSI saat ini kita tengah menyusun strategi membangun Kabupaten Bekasi di wilayah utara dan mendorong kebijakan CSR tahun ini agar arahnya dapat diiimplementasikan untuk kegiatan olahraga. 

Dirinya mengingatkan bahwa tahun 2021 merupakan tahun olahraga bagi Kabupaten Bekasi. 

Selain menjadi tuan rumah penyelenggaraan Porda, juga menghadapi musim pertandingan Sepakbola. 

"Olahraga prestasi di Kabupaten Bekasi tidak bisa bergantung terus menerus kepada dana pemerintah. Apalagi, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi sangat terbatas. Maka, bantuan perusahaan melalui sponsorship maupun Corporate Social Responsibility (CSR) sangat dibutuhkan," ungkap manajer kerjasama Persikasi ini.

Adapun peran SMSI akan mensinergikan semua pihak guna meraih potensi yang ada demi membantu kemajuan olahraga di Kabupaten Bekasi.  

"Harapan kita dan tentunya harapan masyarakat Kabupaten Bekasi, terutama para fans Persikasi yang tergabung dalam Bhagasasi Persikasi Fans Club bahwa tahun 2021 Persikasi menjadi juara kompetisi sepakbola liga 3 dan naik peringkat masuk liga 2," harapnya.



Menanggapi hal tersebut, Koordinator Bidang Ekonomi Badan CSR Kabupaten Bekasi M. Irsan, M.Si menegaskan Badan CSR Kabupaten Bekasi akan memfasilitasi sejumlah perusahaan untuk menggelontorkan dana CSR-nya tahun ini terhadap kegiatan olahraga, khususnya sepakbola prestasi melalui Persikasi (Persatuan Sepakbola Kabupaten Bekasi).

"Arah kebijakan CSR dapat diiimplementasikan melalui serangkaian kegiatan di beberapa bidang, salah satunya kegiatan olahraga. Insya Allah dukungan CSR maupun kerjasama sponsorship perusahaan dapat dimaksimalkan guna membantu Persikasi mengukir prestasi dalam laga pertandingan sepakbola tahun ini," ucapnya. 

Irsan menjelaskan, selama tahun 2019 kontribusi CSR yang dikelola Badan CSR Kabupaten Bekasi untuk membantu perekonomian masyarakat mencapai Rp 22 miliar. 

Lalu nilainya menurun di tahun 2020, sehubungan situasi pandemi Covid-19. 

"Pada penghujung 2020, kita mencoba dongkrak kontribusi CSR tahun 2021 ke depan dengan serangkaian event reward berupa penghargaan CSR dari Pemerintah Kabupaten Bekasi terhadap perusahaan".

"Bagaimanapun, perusahaan industri itu berproduksi disini, maka kontribusi CSR hendaknya juga digelontorkan disini (Kabupaten Bekasi_red), tidak ke daerah lain".

"Maka jika sepakat, kontribusi CSR tahun ini bisa kita arahkan untuk membantu kegiatan olahraga, lalu industri industri itu menjadi bapak asuh dan bila perlu kita gelar pertandingan persahabatan dengan mereka," jelasnya. 

Senada hal itu, Ketua 2 Badan CSR Kabupaten Bekasi H. Dedi Supriyadi sepakat mendorong kontribusi CSR tahun 2021 dimaksimalkan untuk membantu kegiatan olahraga, khususnya olahraga sepakbola prestasi.

"Yang saya ketahui musim pertandingan sudah dimulai, semoga Persikasi menang dalam laga pertandingan liga 3 tahun ini dan lolos masuk liga 2 mewakili Jawa Barat," jelas Kepala Bapeda Kabupaten Bekasi itu.

(Doni) KR

Kamis, 14 Januari 2021

Organisasi Perusahaan Pers (SMSI) Sumbang Bangun Jalan dan Sarana Sanitasi Untuk Warga di Serang, Banten



SERANG , KR - Selain menyelenggarakan Webinar dengan tema “Pemulihan Ekonomi Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Kreatif”, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) juga membangun jalan dan sarana sanitasi untuk warga kota Serang, Provinsi Banten.

SMSI, salah satu konstituen Dewan Pers, organisasi pengusaha pers siber yang beranggotakan 1.224 perusahaan pers kini tengah mengembangkan keanggotaannya hingga tingkat kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. 

Dalam memperingati HPN, perusahaan media dibawah payung SMSI bersama-sama melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat. 

Pembangunan jalan dan sarana sanitasi berupa bangunan untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK) adalah salah satu bakti sosial untuk menandai peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 yang akan berlangsung 9 Februari 2021. 

Menurut Ketua Umum SMSI Pusat Firdaus, sebelum puncak acara HPN 9 Februari 2021, pembangunan jalan dan MCK, sudah harus selesai. 

“Ini sumbangan SMSI untuk warga, ini merupakan bantuan masyarakat pers untuk masyarakat dalam rangka memperingati HPN, dan kita pastikan peresmiannya dapat diwujudkan sebelum acara puncak HPN” kata Firdaus ketika secara seremonial mengawali pembangunan jalan dan MCK di Kampung Jaha, Kelurahan Pageragung, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Rabu (13/1/2021). 

Pembangunan jalan tersebut sebenarnya sudah dimulai  beberapa pekan lalu dengan pembebasan lahan, perataan tanah dan penebangan pohon. Jalan yang dibangun merupakan jalan baru dengan panjang 750 meter dan lebar 2,5 meter. 

Sedang MCK yang sedang dibangun sementara ini berjumlah 16 unit.      

Pelaksanaan pembangunan kedua proyek sosial itu ditangani SMSI, terutama SMSI Provinsi Banten yang paling dekat dengan lokasi  proyek tersebut. 

Untuk merealisasikan kegiatan tersebut, Ketua Penanggung Jawab pembangunan MCK  Lesman Bangun   yang juga Ketua SMSI Banten berserta Ketua Penanggung Jawab pembangunan  jalan  Andi Setiadi langsung gerak cepat dengan menggerakkan warga setempat untuk melakukan gotong royong bersama.

“Saat ini pengerjaan MCK sudah mencapai 65 persen, sementara tadi kita melakukan koordinasi ke penanggung jawab jalan, telah mencapai 75 persen. Kami pastikan sebelum puncak HPN ini MCK dan jalan sudah terealisasi," ujar Lesman Bangun yang juga CEO Bangun Media Group. 

Sementara itu Lurah Pageragung H. Hamimi menyambut baik gerak cepat bakti sosial SMSI.  

“Saya menyambut baik dan berterima kasih kepada SMSI dan semua pihak yang sudah membantu pembuatan jalan dan MCK. Saya mengawakili warga mengucapkan banyak terimasih kepada semua pihak, terutama SMSI," ujarnya Hamimi. 

Selain lurah, dalam acara tersebut hadir pula perwakilan dari Koramil setempat, Kapolsek Walantaka AKP Sudibyo, dan Kasubdit  Hubungan Masyarakat Polda Banten Kompol P Winarto.            

Teladani TMMD



Di tempat yang sama, Ketua Panitia HPN Pusat SMSI Mohammad Nasir mengatakan bakti sosial tersebut akan menjadi sejarah untuk SMSI. “Ini baksos pertama kali yang dilakukan pers dalam HPN dengan membangun jalan untuk warga, dan kami pastikan, sebelum acara Puncak Peringatan HPN, peresmian jalan ini dapat diwujudkan” kata Nasir. 

Nasir mengakui ide pembangunan jalan untuk warga tersebut meniru Tentara Nasional Indonesia yang membangun jalan desa di mana-mana  sehingga  terkenal dengan programnya, Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD). “Ini suatu yang baik,” katanya. Melalui pembangunan jalan  dan MCK ini diharapkan perekonomian masyarakat semakin membaik, salah satu contoh warga mudah melintas kemana-mana dengan nyaman, dan harga tanah akan semakin meningkat karena akses jalan yang semakin bagus. Dan, warga pun akan hidup sehat karena ada MCK.

(Doni) KR 

Rabu, 13 Januari 2021

Presiden Jokowi Terima Suntikan Dosis Pertama Dalam Program Vaksin COVID-19 Gratis Perdana



JAKARTA, KR - Pemerintah memulai program vaksinasi COVID-19 secara gratis pada hari ini, Rabu, (13/01/2021). Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi penerima pertama vaksin tersebut.

“Insyaallah, Bapak-Ibu kita akan mulai di hari Rabu dan akan dimulai oleh Bapak Presiden,” Kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Senin (11/01/2021) lalu, di Kantor Presiden, Jakarta.

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah memberikan persetujuan penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) untuk vaksin COVID-19.

“Pada hari ini, Senin, tanggal 11 Januari 2021, Badan POM memberikan izin penggunaan dalam kondisi emergency (emergency use authorization) untuk vaksin COVID-19 yang pertama kali kepada vaksin CoronoVac produksi Sinovac Biotech Inc. yang bekerja sama dengan PT Bio Farma,” Ujar Kepala BPOM Penny K. Lukito dalam keterangan persnya, di Jakarta, Senin (11/01/2021).

Selain itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah mengeluarkan fatwa bahwa vaksin tersebut halal dan suci.

“Yang terkait aspek kehalalan, setelah dilakukan diskusi panjang penjelasan auditor, rapat Komisi Fatwa menyepakati bahwa vaksin COVID-19 yang diproduksi Sinovac Lifescience yang sertifikasinya diajukan Bio Farma, suci dan halal,” Terang Ketua MUI Bidang Fatwa KH. Asrorun Niam Sholeh, Jumat (08/01/2021).

Sebagaimana disampaikan Menkes Budi Gunadi Sadikin, program vaksinasi adalah salah satu strategi utama untuk menyelesaikan masalah pandemi COVID-19 dan dibutuhkan waktu lebih dari 12 bulan untuk dapat menyelesaikan program ini. Untuk itu, ia berharap dukungan serta partisipasi dari seluruh rakyat Indonesia.

“Mudah-mudahan yang apa yang kita lakukan di sini bisa diikuti, bisa dikerjasamakan, bisa didukung oleh seluruh rakyat Indonesia karena tidak mungkin pemerintah bisa melakukan ini sendiri. Saya percaya bahwa bersama kita bisa,” ujar Budi saat menyambut kedatangan 1,8 juta vaksin COVID-19 di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, akhir Desember silam.

Pemberian vaksin akan dilakukan pada sekitar 181,5 juta penduduk Indonesia untuk memperoleh kekebalan komunitas atau herd immunity. Pelaksanaannya akan dilakukan secara bertahap dengan prioritas pertama adalah para tenaga kesehatan sebagai garda terdepan dalam penanganan COVID-19.

Selanjutnya adalah petugas pelayanan publik serta kelompok usia lanjut (60 tahun ke atas). Vaksinasi kepada kelompok usia lanjut akan dilakukan setelah mendapatkan informasi keamanan vaksin untuk kelompok tersebut.

Kemudian, masyarakat rentan dengan risiko penularan tinggi, serta masyarakat lainnya dengan pendekatan klaster sesuai dengan ketersediaan vaksin.

Namun, sejalan dengan program vaksinasi, Menkes tetap mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menaati protokol kesehatan 3M karena pandemi belum berakhir.

“Dengan berjalannya program vaksinasi ini kita justru harus tetap menjalankan protokol kesehatan; mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak,” Tandasnya.

Presiden RI Terima Suntikan Dosis Pertama Vaksin COVID-19




“Tekanan darah Bapak 130/67, sehat. Kalau tekanan darahnya di atas 140 tidak diberikan (suntikan vaksin),” ujar petugas.

Selain itu, petugas juga menanyakan sejumlah pertanyaan untuk penapisan, antara lain konfirmasi tidak pernah terpapar COVID-19; riwayat batuk, demam, dan pilek selama 7 hari terakhir; serta riwayat penyakit jantung atau riwayat penyakit penyerta lainnya.

“Di sini saya tulis layak untuk vaksinasi ya,” ujar petugas setelah melakukan skrinning.

Kemudian, Presiden menuju ke Meja 3 untuk menerima suntikan vaksin COVID-19. Di sini Presiden yang tampak mengenakan kemeja putih lengan pendek diberikan suntikan oleh vaksinator Prof. dr. Abdul Muthalib yang juga merupakan dokter kepresidenan.

“Saya akan mengambil vaksin (COVID-19) dari coolbox yang akan disuntikkan kepada Bapak Presiden,” ujar petugas sembari memperlihatkan vaksin yang diambil.

Vaksin kemudian diserahkan pada vaksinator untuk kemudian disuntikkan kepada Presiden. “Enggak terasa sama sekali,” ujar Presiden saat ditanya oleh vaksinator usai disuntik.

Usai divaksin, Kepala Negara menuju ke Meja 4 untuk pencatatan. Presiden juga harus menunggu selama 30 menit untuk mengantisipasi apabila ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Sebagai penerima vaksin, Presiden juga diberi kartu vaksinasi dan penanda edukasi  pencegahan COVID-19.

Daftar Penerima Vaksin COVID-19 Perdana Bersama Presiden



Bersama Presiden pada sesi pertama vaksinasi, turut serta sejumlah perwakilan dari berbagai latar belakang dalam vaksinasi COVID-19 perdana yang dilaksanakan di veranda Istana Merdeka kali ini.

Nama-nama perwakilan tersebut ialah:
1. Daeng Mohammad Faqih (Ketua Umum PB IDI);
2. Amirsyah Tambunan (Sekjen MUI sekaligus mewakili Muhammadiyah);
2. Ahmad Ngisomudin (Rais Syuriah PBNU);
4. Marsekal Hadi Tjahjanto (Panglima TNI);
5. Jenderal Pol. Idham Azis (Kapolri); dan
6. Raffi Ahmad (perwakilan milenial).

Daeng Mohammad Faqih, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, saat ini merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia. Dirinya tercatat aktif di Badan Rumah Sakit Indonesia tahun 2014-2017 dan pernah tergabung dalam Tim Kendali Mutu dan Kendali Biaya Pusat serta Dewan Pembina Komisi Akreditasi Rumah Sakit.

Amirsyah Tambunan, Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang sekaligus mewakili Muhammadiyah, selain aktif sebagai Sekjen MUI, yang bersangkutan juga tercatat sebagai Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PP Muhammadiyah 2015-2020. Amirsyah juga pernah menjabat sebagai Wakil Sekjen MUI pada 2010-2015 silam.

Sementara itu, Ahmad Ngisomudin yang menjadi perwakilan dari Nahdlatul Ulama, saat ini aktif sebagai Rois Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Beliau juga aktif sebagai dosen UIN Raden Intan Lampung.

Adapun dari kalangan milenial, hadir Raffi Ahmad yang merupakan seorang publik figur.

Untuk diketahui, selain enam orang di atas, sejumlah perwakilan juga tampak hadir pada vaksinasi pertama dalam sesi-sesi setelahnya. Mereka yang hadir tersebut ialah Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan), Unifah Rosyidi (Ketua Umum PGRI), Ronald Rischard Tapilatu (Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia), Romo Agustinus Heri Wibowo (Konferensi Waligereja Indonesia), I Nyoman Suarthani (Parisada Hindu Dharma Indonesia), Partono Nyanasuryanadi (Persatuan Umat Buddha Indonesia), dan Peter Lesmana (Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia).

Selain itu, turut pula perwakilan lainnya yakni Penny Kusumastuti Lukito (Kepala BPOM), Rosan Perkasa Roeslani (Ketua Kadin), Ade Zubaidah (Sekjen Ikatan Bidan Indonesia), Harif Fadhillah (Ketua Umum DPP PPNI) Nur Fauzah (perawat), Lusy Noviani (Wasekjen Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia), Agustini Setiyorini (perwakilan buruh), dan Narti (perwakilan pedagang).

Di samping itu, tampak Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito dan dr. Reisa Asmo Subroto turut serta mengikuti vaksinasi perdana ini.

Sebagai informasi, pemerintah mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam melaksanakan program vaksinasi COVID-19 ini. Tidak hanya menunggu keluarnya izin penggunaan darurat BPOM dan fatwa halal MUI, sejumlah persyaratan lainnya yang harus ditempuh para penerima vaksin juga benar-benar diperhatikan.

Dari sejumlah nama di atas, diketahui terdapat beberapa calon penerima yang berdasarkan ketentuan medis belum dapat memperoleh vaksin COVID-19 kali ini. Hal tersebut merupakan bentuk kehati-hatian demi memastikan keamanan dan keselamatan para penerima vaksin.

(Lulu/Iksn) KR

Sumber : Biro Pers, Kementerian Sekertaris Negara



PESANAN PEMIRSA

Para Korban Keganasan Reklame Tumbang Ajukan Gugatan Hukum

KABUPATEN BEKASI,KR- Team Kuasa Hukum dari Lembaga Hukum Jaring Garuda NKRI diantaranya Anthony Lesnussa.SH,Irwan Awaluddin SH dan Rah...

BERITA TERKINI


NASIONAL


DAERAH